Ragam – TuguNews.com https://www.tugunews.com Informasi Terkini! Thu, 08 Dec 2022 10:36:47 +0000 id hourly 1 https://wordpress.org/?v=6.1.6 https://www.tugunews.com/wp-content/uploads/2022/12/cropped-Tugunews-32x32.png Ragam – TuguNews.com https://www.tugunews.com 32 32 Ketahui 5 Jenis Sayuran yang Berharga Mahal, Ada yang Mencapai Jutaan Rupiah Lo !! https://www.tugunews.com/ketahui-5-jenis-sayuran-yang-berharga-mahal-ada-yang-mencapai-jutaan-rupiah-lo/ Mon, 01 Feb 2021 15:39:00 +0000

Sayur menjadi pilihan untuk mendapatkan nutrisi bagi tubuh dengan harga yang murah, terlebih kalau saat itu sayur jenis tertentu sedang memasuki masa panen.

Namun ada juga sayur yang harganya sangat mahal.

Contohnya adalah lima sayuran yang biasanya dapat dibeli dengan harga murah di pasar, namun ternyata ada yang mahal juga.


Yuk, kita cari tahu lima jenis sayur apa saja yang memiliki harga mahal!


1. Akar Wasabi


Bagi kamu yang suka makan sushi, pasti sudah tidak asing dengan wasabi.

 Ketika makan sushi, biasanya akan disajikan kecap asin bersama dengan wasabi yang akan menambahkan sensasi pedas pada sushi.


Namun wasabi yang biasanya kita makan bersama sushi adalah tiruan yang terbuat dari lobak dan pewarna makanan berwarna hijau.


Dibuatnya wasabi tiruan ini karena wasabi, yang terbuat dari akar wasabi adalah sayuran atau bahan makanan yang berharga tinggi.


Tahukah kamu? Akar wasabi masuk dalam makanan termahal di dunia, dengan harga 73 dolar AS, atau sekitar satu juta rupiah.


Akar wasabi mahal karena keberadaannya yang hanya dapat tumbuh di daerah pegunungan di Jepang.


2. Selada Merah Muda


Selada merah muda (pink lettuce atau pink radicchio) sangat terkenal karena memiliki warna unik yang membuatnya terlihat menarik.


Setelah populer di media sosial, sayuran ini biasanya dimanfaatkan untuk tujuan penyajian atau plating.

Dikenal karena keunikannya itu, selada merah muda ini memiliki rasa yang sedikit lebih pahit.

Di pasar sayur-sayuran, pink lettuce dengan berat 500 gram dijual dengan harga 10 dolar AS atau sekitar Rp 140.000.

Sementara, selada hijau biasa umumnya dijual dengan harga di bawah 1 dolar AS atau sekitar Rp 14.000.


3. Bayam Yamashita


Biasanya, bayam yang dijual di pasar memiliki harga yang terjangkau.

Namun, seorang petani sayuran di Perancis kelahiran Tokyo, Asafumi Yamashita membuat terobosan baru.


Sayur-sayuran yang ditanam oleh Yamashita dianggap sebagai barang yang dikurasi secara khusus.

Mereka hanya menjualnya kepada 7 klien, yang mana semuanya adalah koki berbintang Michelin.

Yamashita membutuhkan waktu bertahun-tahun untuk menumbuhkan dan merawat sayur-sayurannya.


Inilah alasan mengapa ia dapat menjual 1 pon bayam (sekitar 5 ons) dengan harga sebesar 13 dolar AS atau sekitar Rp 184.000.


4. Kentang La Bonnote


Kentang La Bonnote atau La Bonnote Potatoes merupakan jenis kentang langka dengan harga yang sangat mahal.

Harganya mencapai 320 dolar AS atau sekitar Rp 4,5 juta per pon atau sekitar 5 ons.


Sebabnya, kentang jenis ini hanya ditanam di sebuah pulau lepas pantai di wilayah Perancis bagian barat, Noirmoutier.


Hanya ada 100 ton kentang jenis ini yang diproduksi tiap tahunnya.


5. Hop Shoots


Hop shoots juga masuk dalam daftar sayuran termahal di dunia, yaitu dengan harga 426 dolar AS atau sekitar Rp 6 juta per pon (sekitar 5 ons).


Sayuran ini telah dikenal secara global atas manfaatnya untuk tujuan fermentasi.

Satu di antara yang membuat sayur ini mahal adalah proses pemanenannya.


Hop shoot harus dipetik langsung dengan tangan.

Selain itu, tanaman ini tumbuh secara tidak teratur sehingga sulit ditemukan keberadaannya. (*)


]]>
Jadi Favorit Banyak Orang, Ternyata Bakwan Punya Nama Berbeda di Sejumlah Daerah di Indonesia https://www.tugunews.com/jadi-favorit-banyak-orang-ternyata-bakwan-punya-nama-berbeda-di-sejumlah-daerah-di-indonesia/ Mon, 01 Feb 2021 11:24:00 +0000


Gorengan merupakan jajanan khas dan menjadi favorit banyak orang Indonesia.

Bakwan adalah satu di antara jenisnya.


Gorengan yang terbuat dari adonan tepung dan dicampur dengan berbagai macam sayuran ini, hampir selalu ada di setiap daerah di Indonesia.


Uniknya, meskipun memiliki wajah yang sama, rupanya bakwan memiliki pelafalan yang berbeda-beda pada setiap daerah.


Bakwan selalu menjadi primadona jajanan Indonesia karena harganya yang murah dan bisa dijadikan sebagai camilan atau lauk pendamping nasi.


Lalu, apa saja nama-nama bakwan yang disebutkan di sejumlah daerah itu?

Yuk, simak ulasan selengkapnya:


1. Bakwan


Nama bakwan biasanya dilafalkan orang-orang yang tinggal di sekitar kawasan Jabodetabek, Yogyakarta, Lampung dan Manado.


Bedanya, mungkin orang Jabodetabek dan Yogyakarta memakan bakwan menggunakan cabai rawit .


Orang-orang lampung biasa memakannya dengan saus berbumbu cuka yang mirip kuah cuko pada pempek Palembang.


2. Ote-ote


Bakwan dengan nama ote-ote biasanya dilafalkan oleh orang-orang yang tinggal di sekitar Jawa Timur.



Daerahnya meliputi Surabaya, Sidoarjo, Gresik, Blitar, Mojokerto, Lamongan dan masih banyak lagi.

Kalau di Lampung menggunakan cuka, di Jawa Timur bakwan biasanya dicocol dengan sambal petis hitam.


3. Weci/Heci


Weci atau heci merupakan kosa kata bakwan yang biasa disebut orang-orang di sekitar Malang, Lumajang dan Madiun.

Meski sama-sama masih wilayah Jawa Timur warga dari tiga kota tersebut tidak menyebutkan bakwan dengan kata ote-ote.


4. Bala-Bala


Kata bala-bala merupakan nama bakwan yang biasa dngunakan oleh masyarakat di Jawa Barat.


Kata bala-bala sendiri diambil dari bahasa sunda yang artinya banyak sampah atau berantakan.

Hal ini dapat dilihat dari isian sayur yang beragam pada adonan bala-bala serta bentuknya yang tidak teratur.


5. Badak


Kata badak biasanya oleh masyarakat Semarang dan Pekalongan digunakan untuk menyebut bakwan.


6. Kandoang


Sudah pernah mendengar kata kandoang sebelumnya?

Jika belum, rupanya kata kandoang ini merupakan sebutan bakwan di daerah Kendari, Sulawesi Tenggara.

Selain sayur, biasanya kandoang di Kendari juga diberi tambahan udang pada bagian tengahnya.


7. Pia-pia


Nama pia-pia adalah sebutan untuk bakwan pada daerah Blora dan Pati, Jawa Tengah.



]]>